Udah pernah posting roti abon pake metode water roux, sekarang mau nyoba pake resepnya mba endang JTT. Enak pake wijen dan pake mayonya yang pedas jadi ada pedasnya dikit.
Ini fotonya sebelum dimasukin ke oven, karena pas mateng ada tamu jadi kelupaan deh.
Roti Isi Abon
(Saya pakai setengah resep)
Bahan:
- 100 gram abon sapi, atau seusai dengan selera anda
- wijen untuk taburan secukupnya
Bahan roti:
Bahan A
- 50 gram tepung terigu protein tinggi (misal Cakra Kembar)
- 35 gram air mendidih
Bahan B, aduk rata.
- 150 gram tepung terigu protein tinggi (misal Cakra Kembar)
- 50 gram tepung terigu serba guna/protein sedang (misal Segitiga Biru)
- 40 gram gula pasir halus
- 1/2 sendok teh garam
- 1 sendok makan susu bubuk
- 1 sendok teh ragi instant (4 gram), saya pakai Fermipan
Bahan C, kocok menjadi satu:
- 88 gram air
- 30 gram telur (1/2 butir telur kocok lepas; 1/2 bagian lainnya untuk olesan)
Bahan D:
- 30 gram mentega
Cara membuat:
Siapkan mangkuk, tuangkan bahan A ke dalam mangkuk. Aduk hingga rata menjadi satu gumpalan kasar. Diamkan hingga dingin.
Siapkan mangkuk besar, masukkan bahan-bahan B ke dalam mangkuk, aduk rata. Buat sumur di tengah-tengah tepung, tuangkan bahan C ke dalamnya. Biarkan meresap kemudian aduk-aduk menggunakan spatula menjadi adonan basah. Tambahkan adonan bahan A ke dalamnya kemudian uleni adonan hingga rata.
Taburkan sedikit tepung pada permukaan meja datar, letakkan adonan di atasnya. Uleni adonan selama + 10 menit. Taburi sedikit tepung jika adonan terasa lengket, atau celupkan tangan anda pada tepung dan terus uleni hingga adonan menjadi tidak menempel pada permukaan meja. Kikis adonan yang menempel di permukaan meja menggunakan pisau.
Tambahkan mentega yang telah dipotong-potong ke adonan dan uleni kembali adonan hingga kalis. Terus uleni hingga adonan menjadi lentur, liat dan elastis, serta tidak menempel pada tangan anda, sekitar 25 - 30 menit.
Bulatkan adonan menjadi bola yang halus, masukkan ke dalam mangkuk yang telah diolesi minyak pada permukaannya. Tutup adonan dengan plastic wrap atau kain bersih, istirahatkan adonan di suhu ruang selama 1 jam atau hingga mengembang menjadi minimal 2 kali lipat.
Kempiskan adonan dengan menekannya perlahan dengan telapak tangan, letakkan adonan di meja dan gilas dengan kayu penggilas hingga melebar dan berbentuk segi empat dengan ketebalan sekitar 1 1/2 cm. Taburi abon pada permukaannya hingga rata, gulung adonan sambil menekannya dengan jari-jari tangan agar abon menempel erat di adonan. Tekan bagian sambungan adonan agar tidak terbuka saat dipanggang.
Potong-potong adonan menggunakan pisau tajam menjadi sekitar 9 - 10 bagian. Siapkan loyang tulban anda, olesi dengan mentega pada permukaannya kemudian tata potongan adonan melingkar di dasar loyang. Tutup permukaan loyang dengan kain dan diamkan selama 20 menit hingga adonan mengembang. Olesi permukaannya dengan telur kocok dan taburi dengan wijen.
Panggang di oven yang telah dipanaskan sebelumnya minimal 30 menit pada suhu 190'C selama 15 menit. Jika permukaan roti telah berwarna kecoklatan segera keluarkan dari dalam oven, dinginkan dan simpan dalam wadah tertutup.
No comments:
Post a Comment